Saturday, September 8, 2018

MIRRORING CATATAN DR.M.RAKIB JAMARI RIAU.

Mirroring adalah perilaku di mana seseorang secara tidak sadar meniru gerakan, pola bicara, atau sikap orang lain. Pencerminan sering terjadi dalam situasi sosial, khususnya di perusahaan teman dekat atau keluarga. Konsep ini sering mempengaruhi gagasan individu lain tentang individu yang menunjukkan perilaku pencerminan, yang dapat mengarah pada hubungan bangunan individu dengan orang lain.

Pencerminan adalah replikasi bawah sadar dari sinyal nonverbal orang lain. [1] Konsep ini terjadi dalam interaksi sehari-hari, dan sering tidak diperhatikan oleh orang yang melakukan perilaku pencerminan maupun individu yang dicerminkan. Aktivasi neuron cermin terjadi di dalam individu yang mulai mencerminkan gerakan orang lain, dan memungkinkan mereka hubungan yang lebih besar dan pemahaman dengan individu yang mereka cerminkan, serta memungkinkan individu yang sedang dicerminkan untuk merasakan hubungan yang lebih kuat dengan individu lainnya. Pencerminan berbeda dari imitasi yang disengaja di bawah premis bahwa sementara yang terakhir adalah upaya yang sadar, biasanya terang-terangan untuk menyalin orang lain, pencerminan secara tidak sadar dilakukan selama tindakan dan sering tidak diperhatikan.

Tampilan cermin sering dimulai sedini bayi, saat bayi mulai meniru orang di sekitar mereka dan membangun hubungan dengan gerakan tubuh tertentu. [2] Kemampuan untuk meniru tindakan orang lain memungkinkan bayi untuk membangun rasa empati dan dengan demikian mulai memahami emosi orang lain. Bayi terus membangun hubungan dengan emosi individu lain dan kemudian mencerminkan gerakan mereka.

Pencerminan dapat menjalin hubungan dengan individu yang dicerminkan, karena kesamaan dalam gerakan nonverbal memungkinkan individu untuk merasa lebih terhubung dengan orang yang menunjukkan perilaku cermin. [3] Ketika dua individu dalam situasi tersebut menunjukkan sikap nonverbal yang sama, mereka mungkin percaya bahwa mereka juga memiliki sikap dan ide yang sama. Cermin neuron bereaksi dan menyebabkan gerakan-gerakan ini, memungkinkan individu untuk merasakan rasa keterlibatan yang lebih besar dan milik dalam situasi tersebut.


Isi
1 Terjadi
1.1 Wawancara
1.2 Efek yang kurang
2 Pengembangan
2.1 Konsep diri
2.2 Empati
3 Hubungan
3.1 Dinamika kekuasaan
4 Lihat juga
5 Referensi
6 Tautan eksternal
Tentang Google TerjemahanKomunitasSelulerTentang GooglePrivasi & Pers

No comments:

Post a Comment

Komentar Facebook