Wednesday, September 30, 2020

 

MENCARI  TAU APA ITU YHWH TERNYATA 

PARA AHLI MEMANGSENGAJA

 

Catatan Kecil  Dr.Mura  IKMI  Riau

     Haleluya, selamat berjumpa lagi para pembaca. Siapakah nama dewa Pagan Mesir kuno? Pakar Yahudi dan Kristen tidak berani mengatakan bahwa YHWH adalah nama tuhan secara jelas, ini adalah suatu alasannya karena YHWH ditemukan sebagai nama dari dewa pagan Mesir kuno. 

  Hal yang dilakukan Penghujat nama Allah  ternyata telah membuka borok Yahudi  dan selebar-lebarnya bahwa yang mereka sembah adalah Dewa bulan. Ok sekarang kita teliti  suatu yang menarik dalam dujul Haleluya, maka kita akan membahas Yah atau Ya atau Ia yang terdapat pada kalimat “Halelu Ya”.

    Dikutip dari buku M.Hashem bahwa menurut orang-orang yahudi sebutan  Haleluya berarti pujilah tuhan. “Ya”sengaja diartikan sebagai Tuhan karena kata Ya terdapat pada “Yahweh”. Benarkah Ya atau Ia atau Yah adalah berarti

Tuhan? Ini adalah dewa bulan, di babilonia para pagan menyebut dewa bulan dengan sebutan “Ya, Ia ataupun Yah” dewa ini bencong alias memiliki dua identitas sebagai laki-laki dan perempuan. Tidak berjenis kelamin dan tidak menikah, kemudian ada yang benarama “Shua” adalah sebutan untuk dewa langit, jadi ketika orang menggabungkan kedua kata Ia dan Shua  maka akan terbentuk dua dewa pagan

sekaligus, yaitu Dewa bulan dan Dewa langit, jadi YahShua atau IaShua adalah sebutan nama untuk Dewa Bulan dan Dewa Langit. Suatu keanehan, alkitab mumuat nama dewa bulan bangsa Babilonia sebagai nama lain  dari dewa bulan yaitu baal, mereka bangsa Yahudi telah murtad setelah mereka mulai  memuja berhala EHYEH, bulan dalam bahasa Ibrani berarti yareach, dan ini sama dengan

sebutan untuk YHWH, Ibrani modern mengeja  ini sengaja berbeda, untuk menyimpangkan identitas asli dari dewa pagan Mesir Kuno. Tapi tidak masalah, para sarjana sangat mengetahui ini adalah benar. Bukti para sarjanapun sangat berlimpah untuk bisa dan tak pernah bisa tersanggah oleh orang Yahudi bahwa YHVH adalah Dewa  bulan.

No comments:

Post a Comment

Komentar Facebook