LANDASAN TEORI KEKERASAN
M.RAKIB PEKANBARU RIAU INDONESIA 2014
Pengertian Kekerasan Kekerasan berarti penganiayaan, penyiksaan,
atau perlakuan salah. Menurut WHO (dalam
Bagong. S, dkk, 2000), kekerasan adalah penggunaan kekuatan fisik dan
kekuasaan, ancaman atau tindakan terhadap diri sendiri, perorangan atau
sekelompok orang atau masyarakat yang mengakibatkan atau kemungkinan besar
mengakibatkan memar/trauma,kematian, kerugian psikologis,
kelainan perkembangan atau perampasan hak.
Kekerasan adalah penggunaan kekuatan
fisik dan kekuasaan, ancaman atau tindakan terhadap diri sendiri, perorangan
atau sekelompok orang atau masyarakat yang mengakibatkan atau
kemungkinan besar mengakibatkan memar/trauma, kematian, kerugian psikologis,
kelainan perkembangan atau perampasan hak. Awal mulanya istilah tindak
kekerasan pada anak atau child abuse dan neglect dikenal dari
dunia kedokteran. Sekitar tahun 1946, Caffey-seorang radiologist melaporkan kasus cedera yang berupa
gejala-gejala klinik seperti patah tulang panjang yang majemuk (multiple
fractures)
pada anak-anak atau bayi disertai pendarahan
subdural tanpa mengetahui sebabnya (unrecognized trauma). Dalam dunia
kedokteran, istilah ini dikenal dengan istilah Caffey Syndrome (Ranuh, 1999).
Bedah Disertasi
|
Ditulis Oleh Purwanto
|
Tuesday, 29 March 2011
|
Fakultas Hukum, Ruang Sidang Utama Lt. 3, Selasa, 29 Maret
2011. Pusat Studi Hukum Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (PSH
FH-UII) menyelenggarakan Bedah Disertasi Dr. Aroma Elmina Martha, SH., MH.
dengan judul ”Perbandingan
Hukum Pidana KDRT di Indonesia dan Malaysia”.
Menurut
Dr. M. Syamsudin, SH., MH. Ketua PSH FH UII, pada tahun 2011 acara bedah buku
ini sudah diselenggarakan sebanyak dua kali, dan untuk selanjutkan akan terus
diadakan guna memberikan semacam "oleh-oleh" kepada Civitas
Akademika atas apa yang ditulis dan diteliti dalam setiap disertas iDosen FH
UII peraih Gelar Doktor.
Acara yang dibuka oleh Wakil Dekan
FH UII Dr. Saifudin, SH., MH., dalam sambutannya menyatakan bahwa Bedah
Disertasi ini merupakan acara rutin yang diselenggarakan oleh PSH. Bedah
Disertasi kali ini merupakan bedah desertasi dengan tema yang mendasar dan
sangat memprihatinkan di Indonesia. Hal ini dikarenakan kasus KDRT di
Indonesia dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, bahkan pada tahun 2007
menembus angka yang sangat besar yaitu sekitar lebih dari lima
puluh empat ribu kasus yang dilaporkan.
Dr. Saifudin, SH., MH., juga
berharap kepada mahasiswa yang mengikuti bedah disertasi tersebut untuk dapat
menyerap ilmu yang ada pada bedah disertasi kali ini, sehingga akan
lahir juga doktor-doktor baru di lingkungan FH UII.
|
Berikut ini adalah beberapa contoh judul disertasi dan topik
penelitian disertasi (PhD Dissertation) bidang studi Ilmu Hukum :
- PENYELESAIAN SENGKETA PERBURUHAN DALAM HUBUNGANNYA DENGAN PERLINDUNGAN PEKERJA (SUATU TELAAH SOSIO-YURIDIS TENTANG PENYELESAIAN KASUS PERBURUHAN DI INDONESIA)
- REKONSTRUKSI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PENYINGKAP KORUPSI (STUDI KASUS BUDAYA HUKUM APARATUR SIPIL NEGARA DALAM MENYINGKAP KORUPSI BIROKRASI DI INDONESIA)
- REKONSTRUKSI BIROKRASI PEMERINTAH DAERAH DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM MENUJU KEBERLANJUTAN EKOLOGI
- REFRAMING HUMAN RIGHTS AND TRADE : POTENTIAL AND LIMITS OF A HUMAN RIGHTS PERSPECTIVE OF WTO LAW ON CULTURAL AND EDUCATIONAL GOODS AND SERVICES
- HARMONISASI HUKUM ADAT DENGAN HUKUM NEGARA DISKURSUS DALAM POLITIK HUKUM NASIONAL (STUDI SOCIO-LEGAL TENTANG RESOLUSI KONFLIK PERJUMPAAN HUKUM ADAT DAN HUKUM NEGARA DI KALIMANTAN BARAT)
- LIBERALIZATION OF ELECTRICITY MARKETS AND PUBLIC SERVICE OBLIGATIONS IN THE ENERGY COMMUNITY
- KONTRIBUSI HUKUM ISLAM TERHADAP PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL (STUDI TENTANG KONSEPSI TAKLIF DAN MAS'ULIYYAT DALAM LEGISLASI HUKUM)
- ANALISIS INTERAKSI POLITIK DAN HUKUM DALAM PROSES PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH (STUDI KASUS)
- PERLINDUNGAN HUKUM TENAGA KERJA INDONESIA DI MALAYSIA DALAM PERSPEKTIF UU RI NO.39 TAHUN 2004 TENTANG PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TKI DI LUAR NEGERI
- A CRITICAL EXPLORATION OF VOLUNTARY SECTOR SOCIAL POLICY ADVOCACY WITH MARGINALIZED COMMUNITIES USING A POPULATION HEALTH LENS AND SOCIAL JUSTICE
- REKONSTRUKSI BIROKRASI PERADILAN PIDANA BERBASIS PELAYANAN PUBLIK UNTUK MEWUJUDKAN KEADILAN
- RESIDENCE RESTRICTION LEGISLATION, SEX CRIME RATES, AND THE SPATIAL DISTRIBUTION OF SEX OFFENDER RESIDENCES
- PROGRESIFITAS PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH YANG BERBASIS KESEJAHTERAAN RAKYAT (PERSPEKTIF KEBERPIHAKKAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PENYELENGGARAAN PELAYANAN PENDIDIKAN DAN KESEHATAN TERHADAP MASYARAKAT MISKIN)
- MULTINATIONAL ENTERPRISES AND HUMAN RIGHTS OBLIGATIONS UNDER EU LAW AND INTERNATIONAL LAW
- MODEL HIBRIDA HUKUM CYBERSPACE (STUDI TENTANG MODEL PENGATURAN AKTIVITAS MANUSIA DI CYBERSPACE DAN PILIHAN TERHADAP MODEL PENGATURAN DI INDONESIA)
- LEGISLASI PENATAAN RUANG STUDI TENTANG PERGESERAN KEBIJAKAN HUKUM TATA RUANG DALAM REGULASI DAERAH DI KOTA SEMARANG
- SENTENCING IN INTERNATIONAL CRIMINAL LAW THE APPROACH OF THE TWO AD HOC TRIBUNALS AND FUTURE PERSPECTIVES FOR THE INTERNATIONAL CRIMINAL COURT
- OPTIMALISASI PERAN JAKSA PENGACARA NEGARA DALAM PENGEMBALIAN KEUANGAN DAN ATAU ASET NEGARA HASIL TINDAK PIDANA KORUPSI MAUPUN ATAS DASAR KERUGIAN KEPERDATAAN
- REKONSTRUKSI KONSEP KEBEBASAN BERSERIKAT MELALUI SERIKAT PEKERJA PADA HUBUNGAN INDUSTRIAL BERBASIS NILAI KEADILAN MENUJU KESEJAHTERAAN PEKERJA
- AMBIGUITAS DAN TAFSIR IDEAL DALAM PENERAPAN UNDANG-UNDANG PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA KORUPSI (STUDI KASUS PENERAPAN PASAL 2 DAN PASAL 3 UU NO. 31/1999 JO UU NO. 20/2001 TENTANG PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA KORUPSI)
- REKONSTRUKSI REGULASI PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL OLEH BIROKRASI PEMERINTAHAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
- HARMONISASI HUKUM INVESTASI BIDANG PERKEBUNAN
- HAKIKAT PERADILAN ADMINISTRASI DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PENEGAKAN HUKUM
- NILAI KEADILAN PUTUSAN HAKIM PADA PERKARA PERDATA
- MEMBANGUN MODEL ALTERNATIF UNTUK INTEGRALISASI PENYIDIKAN TINDAK PIDANA KORUPSI DI INDONESIA
- PRINSIP-PRINSIP HUKUM PMA DI INDONESIA
- HARMONISASI KEBIJAKAN DAN PERATURAN INVESTASI DI BIDANG PERTAMBANGAN MINYAK DAN GAS BUMI (STUDI DARI PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI)
- PRIVATISATION OF STATE TELECOMMUNICATIONS ENTERPRISES IN UK, US AND INDONESIA
- HARMONISASI HUKUM, KELEMBAGAAN DAN KEBIJAKAN INVESTASI BIDANG PERIKANAN
- MARKET INTEGRATION THROUGH DATA PROTECTION : AN ANALYSIS OF THE INSURANCE AND FINANCIAL INDUSTRIES IN THE EU
- REKONSTRUKSI POLITIK HUKUM KETAHANAN PANGAN BERBASIS PADA SISTEM KEARIFAN LOKAL (STUDI KASUS DINAMIKA PERLINDUNGAN HUKUM HAK MASYARAKAT ADAT TENGGER DALAM MENUJU KEDAULATAN PANGAN)
- REGULATORY COMPETITION IN THE INTERNAL MARKET : COMPARING MODELS FOR CORPORATE LAW, SECURITIES LAW AND COMPETITION LAW
- REKONSTRUKSI PEMAKNAAN TINDAK TERMINASI KEHAMILAN OLEH DOKTER BERBASIS KEADILAN (KAJIAN HERMENEUTIKA DAN MEDIKOLEGAL)
- INTANGIBLE CULTURAL HERITAGE IN INTERNATIONAL LAW
- REKONSTRUKSI REGULASI PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL OLEH BIROKRASI PEMERINTAHAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
- FREEDOM OF SPEECH : IMPORTING EUROPEAN AND US CONSTITUTIONAL MODELS IN TRANSITIONAL DEMOCRACIES
- PENGEMBANGAN IDE INDIVIDUALISASI PIDANA DALAM PEMIDAAN NARAPIDANA WANITA (STUDI PEMBINAAN NARAPIDANA WANITA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN WANITA KELAS IIA TANJUNG GUSTA MEDAN)
- LEGAL REGULATION OF PUBLIC FINANCIAL MANAGEMENT, ECONOMY OF THE EXTERNAL AUDIT OF PUBLIC FUNDS
- PEMBERDAYAAN HUBUNGAN KERJA BURUH PADA PERUSAHAAN SWASTA DALAM NEGARA KESEJAHTERAAN DENGAN MENGGUNAKAN HUKUM BERPERSPEKTIF KEADILAN
- ORIGINALITY IN EU COPYRIGHT : FULL HARMONISATION THROUGH CASE LAW
- ALTERNATIF MODEL PEMBINAAN TERPIDANA YANG MEMBERDAYAKAN
- ASAS KEADILAN PADA KONTRAK OUTSOURCING DALAM HUBUNGAN INDUSTRIAL DI INDONESIA
- REKONSTRUKSI REGULASI PELAYANAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL OLEH BIROKRASI PEMERINTAHAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
- FREEDOM AND UNCERTAINTY: CONTEMPORARY LIBERAL THEORY EXAMINED FROM THE PERSPECTIVE OF MORAL UNCERTAINTY
- PENYELESAIAN SENGKETA HAK ATAS TANAH PERKEBUNAN MELALUI CARA NON LITIGASI (SUATU STUDI LITIGASI DALAM SITUASI TRANSISIONAL)
- KONSEP PEMBAHARUAN HUKUM AGRARIA SESUAIA MANAT IJUD 1945
- KONSTRUKSI HUKUM DAN RESPON MASYARAKAT TERHADAP SERTIFIKASI PRODUK HALAL (STUDI SOSIO-LEGAL TERHADAP LEMBAGA PENGKAJIAN PANGAN OBAT-OBATAN DAN KOSMETIKA MAJELIS ULAMA INDONESIA)
- MEMBANGUN SISTEM JAMINAN SOSIAL NASIONAL YANG BERORIENTASI PADA PERLINDUNGAN TERHADAP HAK ASASI MANUSIA
- EUROPEAN COMMUNICATIONS LAW AND TECHNOLOGICAL CONVERGENCE: DEREGULATION, RE-REGULATION AND REGULATORY CONVERGENCE IN TELEVISION AND TELECOMMUNICATIONS
- PROYEK PENGEMBANGAN FOOD ESTATE DI MERAUKE DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM AGRARIA
- PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA HUKUM PIDANA DALAM PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN SUMBER DAYA IKAN DI WILAYAH PERAIRAN XXX
- CHILDREN'S SOCIO-ECONOMIC RIGHTS, DEMOCRACY AND THE COURTS
- POLITIK HUKUM PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DALAM PERSPEKTIF OTONOMI DAERAH MENUJU PENGATURAN HUKUM YANG BERORIENTASI KEBERLANJUTAN EKOLOGI
- KRIMINALISASI DAN PENALISASI DALAM RANGKA FUNGSIONALISASI PERDA PAJAK DAN RETRIBUSI
- AN EQUITABLE FRAMEWORK FOR HUMANITARIAN INTERVENTION
- REKONSEPTUALISASI HUKUM PIDANA INDONESIA DALAM MENGHADAPI PERKEMBANGAN KEJAHATAN YANG BERBASIS TEKNOLOGI TELEMATIKA
- REKONSTRUKSI HUKUM TERHADAP PERLINDUNGAN PROGRAM KOMPUTER DI INDONESIA (STUDI PERBANDINGAN PERLINDUNGAN PROGRAM KOMPUTER DI NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG)
No comments:
Post a Comment