PANTUN Doktor Rakib Pekanbaru Riau Indon
Ktika menangkap, itik berenang,
Diikuti oleh, kupu-kupu.
Berbuat baiklah, menolong orang
Pastikan dahulu, apakah dia penipu.
Diikuti oleh, kupu-kupu.
Berbuat baiklah, menolong orang
Pastikan dahulu, apakah dia penipu.
Penglaman ni ye?
Tanduk lembu, besar tangguh,
Dijual orang, sampai ke Batam.
Tuntutlah ilmu dengan sungguh,
Asalkan bukan , narkoba, dan ilmu hitam.
Buah rambutan, banyak berminat,
Lebat tersebar, di padang ilalang.
Bila berunding, tanpa khianat,
Kusut terurai, sengketapun hilang
Kalau ke laut , pergi memukat
Perahu dan jaring, harus siapkan
Kalau duduk mencari mufakat
Iri dan dengki, jadi sandungan.
Anak ayam, turun sepuluh
Mati dua, tinggallah delapan
Bagaimana tak tinggal, sholat shubuh
Dijual orang, sampai ke Batam.
Tuntutlah ilmu dengan sungguh,
Asalkan bukan , narkoba, dan ilmu hitam.
Buah rambutan, banyak berminat,
Lebat tersebar, di padang ilalang.
Bila berunding, tanpa khianat,
Kusut terurai, sengketapun hilang
Kalau ke laut , pergi memukat
Perahu dan jaring, harus siapkan
Kalau duduk mencari mufakat
Iri dan dengki, jadi sandungan.
Anak ayam, turun sepuluh
Mati dua, tinggallah delapan
Bagaimana tak tinggal, sholat shubuh
Nonton bola,
berkepanjangan.
Sungguh ngeri, melihat telaga
Di dalamnya, ada, penunggu
Kalau hendak mencari surga
Hormati orangtua, dan ibu-ibu.
Apa makanan, ikan kerapu,
Dipersiapkan, dim atas darat
Kalau tergoda, oleh penipu.
Seumur hidup, akan melarat.
Tiada guna, naik motor,
Kalau berjalan, tidak pernah sampai.
Tak ada guna, gelar doktor,
Kalau moralnya, tidak dipakai
Apalah tanda, bulan purnama,
Terbitnya senja, semakin tinggi.
Apakah tanda, sarjana agama,
Orangnya kaya, dan rendah hati.
Sungguh ngeri, melihat telaga
Di dalamnya, ada, penunggu
Kalau hendak mencari surga
Hormati orangtua, dan ibu-ibu.
Apa makanan, ikan kerapu,
Dipersiapkan, dim atas darat
Kalau tergoda, oleh penipu.
Seumur hidup, akan melarat.
Tiada guna, naik motor,
Kalau berjalan, tidak pernah sampai.
Tak ada guna, gelar doktor,
Kalau moralnya, tidak dipakai
Apalah tanda, bulan purnama,
Terbitnya senja, semakin tinggi.
Apakah tanda, sarjana agama,
Orangnya kaya, dan rendah hati.
He he…
Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Sri Rahayu asal Surakarta, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil di daerah surakarta, dan disini daerah tempat mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat Jl. Letjen Sutoyo No. 12 Jakarta Timur karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-1144-2258 atas nama Drs Muh Tauhid SH.MSI beliaulah yang selama ini membantu perjalanan karir saya menjadi PEGAWAI NEGERI SIPIL, alhamdulillah berkat bantuan bapak Drs Muh Tauhid SH.MSI SK saya dan 2 teman saya tahun ini sudah keluar, bagi anda yang ingin seperti saya silahkan hubungi bapak Drs Muh Tauhid SH.MSI, siapa tau beliau bisa membantu anda
ReplyDelete