KARAKTER TERCELA DALAM ISTILAH BAHASA-BAHASA DAERAH

AKHLAQUL MAZMUMAH, KARAKTER NEGATIF, DECELA OLEH 

SEMUA AGAMA DUNIA

Catatan DR.Drs.HM.Rakib Jamari, SH.,M.Ag.

Dalam bahasa Minang disebut Pilik, Ceke bana. Dalam Bahasa Jawa disebut KEMLELET, dikutip dari satu tulisan dan catatan yang layak dipercya.

Apa itu arti Kemlelet dan padanan katanya, punya arti yang sama?

Nah Inilah 13 kata keseharian yang biasa digunakan untuk menunjukkan kata sifat akhlaq tercela..Sikap yang seperti inilah yang ingin dihapus dengan puasa Ramadan yang dijalani dengan benar.

1. Cethil, bahasa ini menunjukkan sifat orang yang pelit.

2. Danggling, ini menunjukkan jika orang tersebut mempunyai sifat pelupa.

3. Ndremimil, merupakan sebutan untuk orang yang bersifat cerewet atau banyak omongnya

4. Kebluk, orang yang pemalas demikian dikatakan di Tulungagung sebagian orang (wong) Kebluk.

5. Kemlelet, kata ini digunakan untuk menunjukkan orang yang belagu dan tidak punya sopan santun sama orang lain.

6. Kemlinthi, biasanya digunakan untuk menyebut sifat orang yang Sok berani

7. Mbedadok, Artinya semaunya sendiri dan menyepelekan nasehat. Contoh: bocak kuwi mbedadok (anak itu semaunya sendiri, diperingatkan berkali-kali menyepelekan)

8. Mbegedud, Artinya bandel, di peringatkan berkali-kali tapi mengabaikan. Contoh: trahe mbegedud bocak kui (Memang bandel dan mengabaikan peringatan)

9. Mbregudul, hampir sama dengan Mbegedud artinya Semaunya sendiri, namun sifat ini yang menjadi pembeda adalah ada unsur ngeyel atau melawan.

10. Nggabyek, kata ini artinya sama dengan Mbegedud dan Mbregudul namun hanya berarti Semaunya sendiri tak ada ngeyel atau bandelnya

11. Ngglendem, artinya Cuek bebek meski dirinya tahu kalau salah, tapi diingatkan cuek dan acuh.

12. Nylandit, merupakan sifat yang cenderung banyak tingkah (over activity). Kata ini biasanya hanya pantas digunakan untuk menggambarkan anak kecil yang banyak tingkah dan naik-naik ke meja, kursi atau kelakuan lain yang tak semestinya serta berbahaya

13. Pencilaan atau Pecicilan, ini artinya sifat bagi orang yang tidak punya aturan. Kelakuan yang dilakukan tanpa mempedulikan orang lain

Selain 13 kata sifat ini tentu banyak kata yang lain di Tulungagung untuk menggambarkan tingkah laku seseorang dalam pergaulan sehari-hari.

Tulungagung memang luar biasa, selalu punya ciri khas yang membuat orang di luar kota marmer mampu mengenali dari istilah yang dipakai ini.