BERTAHANLAH PADA BISNIS YANG BERETIKA DAN BERMORAL.
GRATIFIKASI
SEKS TANPA KETENANGAN HIDUP
By M.Rakib Ciptakarya Pekanbaru
Riau Indonesia
Sebelum menguraikan tentang praktek
gratifikasi seks dalam dunia bisnis, terlebih dahulu saya akan menunjukkan
bagaimana seharusnya seseorang menjalani sebuah bisnis. Pemaparan tentang
bagaimana harusnya seorang berbisnis ini juga sekaligus menjadi sebuah bahan
acuan untuk melihat pada titik mana gratifikasi seks itu disebut sebagai
pelanggaran dalam etika bisnis.
Bisnis yang Ideal: Sebuah landasan
teori tentang cara berbisnis
Setiap orang pasti menginginkan agar bisnis yang
dijalankannya itu berhasil. Apalagi berhadapan dengan berbagai
perkembangan saat ini, banyak terjadi persaingan entah itu persaingan
yang sehat maupun persaingan yang tidak sehat keduanya berjalan berdampingan.
Persaingan demi persaingan untuk mengejar keuntungan begitu marak sehingga
aspek etis dan moral dari bisnis itu sendiri terabaikan. Nilai-nilai moral yang
semestinya menjadi pegangan dalam berbisnis menjadi sesuatu yang
relative. Pandangan yang demikian dipengaruhi oleh adanya cara pikir yang
menganggap nilai-nilai moral sebagai sesuatu yang tabu atau pamali dalam dunia
bisnis. Ada keyakinan bahwa penerapan nilai-nilai moral atau nila-nilai etika
dalam kegiatann berbisnis justru akan berdampak pada ke
Adapun soal
dugaan gratifikasi seks dalam kasusnya. "Sudah ya," kata Luthfi usai
konferensi pers di kantor Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS, Rabu, 30 Januari 2013.
Kasus tangkap tangan ini menyeret Luthfi sebagai tersangka. Ia diduga menerima suap dari PT Indoguna Utama terkait izin impor daging sapi. Luthfi dan Ahmad kini diinterogasi di KPK. Ahmad ditangkap di Hotel Le Meridien. Ia juga ditetapkan tersangka bersama dua petinggi PT Indoguna, yakni Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi.
Kasus tangkap tangan ini menyeret Luthfi sebagai tersangka. Ia diduga menerima suap dari PT Indoguna Utama terkait izin impor daging sapi. Luthfi dan Ahmad kini diinterogasi di KPK. Ahmad ditangkap di Hotel Le Meridien. Ia juga ditetapkan tersangka bersama dua petinggi PT Indoguna, yakni Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi.
Ketenangan hidup di dunia adalah
dambaan setiap orang. Akan tetapi betapa banyak manusia yang hidupnya penuh
dengan kegelisahan, gundah gulana, kecemasan, ketakutan, adanya kebencian dengan orang lain, dan keadaan
lainnya yang tidak diinginkannya.
Di antara hal terbesar untuk mendapatkan ketenangan hidup adalah ketika kita hidup di tengah-tengah manusia dalam keadaan dicintai Allah dan juga dicintai manusia.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits berikut ini telah menunjukkan kepada kita suatu amalan yang akan mendatangkan kecintaan Allah dan juga kecintaan manusia kepada kita.
Dari Abul ‘Abbas Sahl bin Sa’d As-Sa’idiy radhiyallahu ‘anhu berkata,
Di antara hal terbesar untuk mendapatkan ketenangan hidup adalah ketika kita hidup di tengah-tengah manusia dalam keadaan dicintai Allah dan juga dicintai manusia.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits berikut ini telah menunjukkan kepada kita suatu amalan yang akan mendatangkan kecintaan Allah dan juga kecintaan manusia kepada kita.
Dari Abul ‘Abbas Sahl bin Sa’d As-Sa’idiy radhiyallahu ‘anhu berkata,
Datang
seseorang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu dia
berkata, ‘Ya
Rasulullah, tunjukkan kepadaku akan suatu amalan yang apabila aku
mengerjakannya niscaya aku dicintai oleh Allah dan dicintai manusia?’ Maka
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Zuhudlah terhadap dunia
niscaya Allah mencintaimu dan zuhudlah terhadap apa-apa yang dimiliki oleh
manusia niscaya manusia mencintaimu’.”
(Shahih, HR. Ibnu Majah dan selainnya, lihat Shahiihul Jaami’ no.935 dan Ash-Shahiihah no.942)
Definisi Zuhud, Hakikat dan Pembagiannya
Zuhud secara bahasa artinya lawan dari cinta dan semangat terhadap dunia.
Ibnul Qayyim, berkata, “Saya mendengar Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata, ‘Zuhud adalah meninggalkan apa-apa yang tidak bermanfaat di akhirat, adapun wara’ adalah meninggalkan apa-apa yang ditakuti akan bahayanya di akhirat’.”
Kemudian beliau mengomentarinya, “Ini adalah definisi yang paling baik terhadap makna zuhud dan wara’ dan yang paling mencakupnya.”
Berkata Sufyan Ats-Tsauriy, “Zuhud terhadap dunia adalah pendek angan-angan, dan bukanlah yang dimaksud zuhud itu dengan memakan makanan yang keras (buruk) dan memakai (baju) karung.”…
KPK juga menangkap seorang Maharani Suciyono dalam operasinya. Selasa malam lalu, sumber Tempo di kalangan penyidik menyebutkan, Maharani ini diduga sedang
(Shahih, HR. Ibnu Majah dan selainnya, lihat Shahiihul Jaami’ no.935 dan Ash-Shahiihah no.942)
Definisi Zuhud, Hakikat dan Pembagiannya
Zuhud secara bahasa artinya lawan dari cinta dan semangat terhadap dunia.
Ibnul Qayyim, berkata, “Saya mendengar Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata, ‘Zuhud adalah meninggalkan apa-apa yang tidak bermanfaat di akhirat, adapun wara’ adalah meninggalkan apa-apa yang ditakuti akan bahayanya di akhirat’.”
Kemudian beliau mengomentarinya, “Ini adalah definisi yang paling baik terhadap makna zuhud dan wara’ dan yang paling mencakupnya.”
Berkata Sufyan Ats-Tsauriy, “Zuhud terhadap dunia adalah pendek angan-angan, dan bukanlah yang dimaksud zuhud itu dengan memakan makanan yang keras (buruk) dan memakai (baju) karung.”…
KPK juga menangkap seorang Maharani Suciyono dalam operasinya. Selasa malam lalu, sumber Tempo di kalangan penyidik menyebutkan, Maharani ini diduga sedang
bermesraan
dengan seorang pelaku suap di satu kamar hotel. "Mereka sedang berdua-duaan,"
ujarnya, Rabu, 31 Januari 2013. (Baca juga: Tersangka Suap Daging PKS Sewa Maharani
Rp 10 Juta?)
Menurut sumber tersebut, Maharani yang usianya diperkirakan 20 tahunan itu berasal dari sebuah universitas terkemuka di Jakarta Selatan. Keberadaannya disinyalir terkait dengan gratifikasi seks. "Masih didalami kemungkinan ke arah itu," kata sumber. Simak heboh Maharani Suciyono di sini
Berita Terpopuler Lainnya:
Maharani dan Suara Berisik di Hotel Le Meridien
Skandal Suap PKS, Ada Maharani Sedang Bermesraan
Kurir Suap Daging Ditangkap Bersama Gadis Muda Maharani
Tersangka Suap Daging PKS Sewa Maharani Rp 10 Juta?
Gratifikasi Seks dengan Maharani? Presiden PKS Tersenyum
Menurut sumber tersebut, Maharani yang usianya diperkirakan 20 tahunan itu berasal dari sebuah universitas terkemuka di Jakarta Selatan. Keberadaannya disinyalir terkait dengan gratifikasi seks. "Masih didalami kemungkinan ke arah itu," kata sumber. Simak heboh Maharani Suciyono di sini
Berita Terpopuler Lainnya:
Maharani dan Suara Berisik di Hotel Le Meridien
Skandal Suap PKS, Ada Maharani Sedang Bermesraan
Kurir Suap Daging Ditangkap Bersama Gadis Muda Maharani
Tersangka Suap Daging PKS Sewa Maharani Rp 10 Juta?
Gratifikasi Seks dengan Maharani? Presiden PKS Tersenyum
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memaparkan keberhasilannya dalam penanganan
kasus korupsi pada tahun ini. Namun KPK mengakui belum pernah menangani kasus
terkait gratifikasi seks dalam kasus-kasus korupsi yang ditangani KPK.
"Contoh kasus di CPIB (Corrupt Practices Investigation Bureau) akan jadi contoh kasus, kita mau tiru itu," kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto dalam jumpa pers di gedung KPK, Jakarta, Senin (30/12).
CPIB merupakan lembaga serupa KPK dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi di Singapura. Tokoh yang kerap disapa BW ini menambahkan KPK telah menjalin komunikasi dengan CPIB untuk membahas masalah gratifikasi seks.
"Contoh kasus di CPIB (Corrupt Practices Investigation Bureau) akan jadi contoh kasus, kita mau tiru itu," kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto dalam jumpa pers di gedung KPK, Jakarta, Senin (30/12).
CPIB merupakan lembaga serupa KPK dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi di Singapura. Tokoh yang kerap disapa BW ini menambahkan KPK telah menjalin komunikasi dengan CPIB untuk membahas masalah gratifikasi seks.
Pasalnya CPIB pernah menangani dan menjerat pelaku korupsi dengan gratifikasi seks. Pembahasan ini, lanjutnya, perlu dilanjutkan antar dua lembaga ini dengan melakukan diskusi mendalam dan seminar lebih lanjut untuk membicarakan khusus tentang masalah ini.
"KPK juga sudah berkomunikas dengan negara lainnya, harus ada seminar lebih lanjut (terkait penanganan gratifikasi seks)," jelasnya.
- ETIKA_BISNIS.docx
54.1
KB
ETIKA BISNIS
[
STUDI KASUS
]
1
“GRATIFIKASI
SEKS”
By: Ohan Kilmas, MSC
Pendahuluan 1.
Uraian Kasus
Kehidupan dunia sekarang penuh
dengan berbagai persaingan. Dalam setiap aspek kehidupan manusia terus bersaing
untuk menjadi yang terbaik atau yang teratas. Dalam bidang politik
orang-orang bersaing untuk mendapatkan posisi teratas atau posisi terbaik di
parlemen, dalam partai dan lain sebagainya. Pokoknya semua pencapaian itu
penuh dengan persaingan. Dalam dunia bisnis pun demikian. Orang bersaing
untuk memenangkan tender untuk sebuah proyek. Entah itu proyek kecil maupun
proyek besar orang akan berusaha untuk memenangkannya. Inti dari semua usaha
persaingan itu, yakni mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Berbicara
tentang mendapatkan keuntungan yang besar, maka segala macam cara akan ditempuh
agar memenangkan sebuah tender untuk suatu proyek. Salah satu cara yang
dilakukan yakni
“Gratifikasi Seks.”
Gratifikasi seks yang
dimaksudkan di sini
yakni: „Tindakan menyuap pejabat
pemerintah dengan memberikan layanan seks untuk memperlancar urusan bisnis.‟
Berhubungan dengan Gratifikasi seks
ini, contoh kasus yang diangkat, yakni pertama, mantan Komandan Angkatan
Pertahanan Sipil Singapura (SCDF) Peter Lim didakwa menerima jasa seks dari
tiga wanita sebagai imbalan atas kontrak proyek. Kasus serupa juga dialami oleh
Lei Zhengfu beliau dipecat dari jabatan sebagai sekretaris partai Komunis China
Distrik Chongging karena menerima jasa seks sebagai imbalan atas proyek
konstruksi.
1
Sepintas dua kasus itu
berhubungan dengan politik dan hukum, namun di sini saya lebih melihat
pelanggaran dalam etika bisnis yakni pemberian Gartifikasi seks sebagai suap
untuk memenangkan sebuah proyek. Di Indonesia kasus gratifikasi seks ini baru
mulai marak dibicarakan akhir-akhir ini. Dan kasus aktual saat ini yakni
tentang impor daging sapi mentah yang menjerat
Presiden PKS
Lutfi Hasan Ishaaq. Lutfi diduga
mendapatkan suap dalam bentuk pelayanan seks (gratifikasi seks) dalam
kasus import daging sapi mentah. Dalam kasus ini yang menjadi
lady escort
atau
escort lady
(wanita pelayan/pendamping)
adalah Maharani
1
Jamal Wiwoho, “Menyoal Gratifikasi
Seks dalam Tindak Pidana Korupsi,”
Media Indonesia
(7 Februari 2013), hal.6
ETIKA BISNIS
modus operandi pemberian gratifikasi seks kepada para pejabat
seperti anggota DPR, pejabat pemerintah sungguh memprihatinkan. Maraknya
gratifikasi seks ini mengakibatkan sehingga cara yang demikian melibatkan
„pekerja seks komersial, istri
simpanan, mahasiswi dan pelajar‟ yang dijadikan umpan bagi
tercapainya niat untuk memenangkan
proyek. Gratifikasi seks terhadap para pejabat tinggi negara atau para pemangku
kekuasaan sebenarnya mau menunjukkan luasnya bidang kesempatan menjadi
„broker seks
untuk proyek‟ bagi kalangan muda,
seperti Maharani
, tiga wanita di Cina, tetapi juga
banyak wanita lainnya sebab dilihat dari bonus atau tip yang diterima ternyata
sungguh menggiurkan. Dan cara bekerja yang demikian bakal dilihat dan
ditekuni sebagai sebuah lahan kerja
atau bisa menjadi sebuah “profesi”.
Dari data di atas dapat
dikatakan bahwa ternyata gratifikasi seks menjadi sebuah sarana yang sangat
ampuh untuk membujuk para penguasa dalam sebuah persetujuan atau kesepakatan
ekonomi atau bisnis bila dibandingkan dengan uang. Uang bisa didapat kapan saja
bagi orang-orang yang berkanjang dalam dunia politik. Tetapi mendapatkan wanita
gratis dari partner kerja adalah hal yang kadang terjadi. Tak heran kesempatan
itu digunakan dengan sangat baik oleh para pebisinis untuk meminta dukungan
para pejabat untuk bisa memenangkan tender dengan jalan gratifikasi seks. Dalam
dunia bisnis tentunya setiap pelaku bisnis akan berupaya sedemikian rupa untuk
bisa mendapatkan kuntungan dalam usahanya itu. Dalam contoh kasus di atas kita
melihat bahwa pemberian suap dengan pelayanan seks kepada para pejabat adalah
sebuah cara ampuh untuk bisa mendapatkan keuntungan dengan memenangkan tender
atau sebuah proyek. Pertanyaan yang muncul yakni apakah gratifikasi seks
itu dapat dibenarkan secara etis? Apa pendapat orang tentang gratifikasi seks
dalam dunia bisnis? Apa solusi yang dapat diberikan untuk menangani atau
menjawab kasus yang demikian? Semua pertanyaan itu akan coba dijawab dalam pembahasan
selanjutnya.
2
Maharani dan Gratifikasi seks,
dalam www.hukum.kompasiana.com (diunduh: 25 Maret 2013)
ETIKA BISNIS
[
STUDI KASUS
Sebelum menguraikan tentang praktek
gratifikasi seks dalam dunia bisnis, terlebih dahulu saya akan menunjukkan
bagaimana seharusnya seseorang menjalani sebuah bisnis. Pemaparan tentang
bagaimana harusnya seorang berbisnis ini juga sekaligus menjadi sebuah
bahan acuan untuk melihat pada titik mana gratifikasi seks itu disebut
sebagai pelanggaran dalam etika bisnis.
Bisnis yang Ideal: Sebuah landasan
teori tentang cara berbisnis
Setiap orang pasti menginginkan agar
bisnis yang dijalankannya itu berhasil. Apalagi berhadapan dengan
berbagai perkembangan saat ini, banyak terjadi persaingan entah itu
persaingan yang sehat maupun persaingan yang tidak sehat keduanya
berjalan berdampingan. Persaingan demi persaingan untuk mengejar keuntungan
begitu marak sehingga aspek etis dan moral dari bisnis itu sendiri terabaikan.
Nilai-nilai moral yang semestinya menjadi pegangan dalam berbisnis
menjadi sesuatu yang relative. Pandangan yang demikian dipengaruhi oleh adanya
cara pikir yang menganggap nilai-nilai moral sebagai sesuatu yang tabu atau
pamali dalam dunia bisnis. Ada keyakinan bahwa penerapan nilai-nilai moral atau
nila-nilai etika dalam kegiatann berbisnis justru akan berdampak pada
kemunduran bahkan kerugian dalam sebuah bisnis. Sehingga ada ungkapan yang
bebunyi:
“business is business”
(paham ini biasa disebut
dengan mitos amoral).
3
Bisnis dikatakan punya aturan
sendiri sehigga tidak perlu bercampur dengan nilai atau norma-norma moral yang
kaku, mengikat dan bahkan cenderung merugikan. Tak heran kita melihat paham
yang demikian memberi kesempatan untuk terjadi pelanggaran etika dan moral
dalam berbisnis. Berbagai cara kotor digunakan dalam berbisnis untuk bisa
mencapai keuntungan. Contohnya dengan jalan gratifikasi seks kepada para
pejabat untuk memenangkan suatu proyek. Konsekwensinya adalah harga diri
menjadi taruhan, bahkan seluruh perusahannya. Pertanyaannya bagaimana
menjalankan sebuah bisnis yang baik, benar dan etis? Di bawah ini secara
singkat akan dipaparkan tentang bagaimana seharusnya sebuah bisnis dijalankan.
Bisnis yang baik, benar dan bertahan adalah bisnis yang beretika dan bermoral.
No comments:
Post a Comment