Kantor-kantor sudah, kehilangan moral
Wirid pengajian, selalu ditinggal.
Berebut lahan, segalanya halal,
Sedikit yang alaim, banyak yang nakal.
Wirid pengajian, selalu ditinggal.
Berebut lahan, segalanya halal,
Sedikit yang alaim, banyak yang nakal.
CIRI-CIRI KANTOR AKAN HANCUR
Kalau
tidak, punya etik
Anda
pasti, terlibat konflik,
Setan dan
Iblis, menggelitik,
Menampilkan,
sifat munafik.
1. Tingginya rasa egoistis
2. Tingginya rasa saling curiga mencurigai satu sama
lain.
3. Tipisnya rasa
sosial
4. Sering adanya ucapan yang kontradktif
5. Adanya anak tiri
dan anak kandung.
6.Membudyanya ktidakjujuran
7. makain kaburnya
moral baik
8. Sikap fanatik terhadap kelompok (Pear group)
9. Rendaahnya rasa tanggungjawab individu WNI
10.Penggunaan bahasa yang memburuk.
Konflik
selalu timbul di tempat kerja, dan itu tidak bisa dihindarkan. Namun pemimpin
harus mengelolanya secara luwes agar irama kerja sehari-hari tidak terganggu.
Sebagai
pemimpin ada berbagai strategi
manajemen konflik,
yaitu:
Teknik 1: Ajak orang-orang yang sedang konflik pada tujuan
yang lebih tinggi. Contoh, bagian anda terlibat konflik dalam menentukan kuota
penjualan. Bagian keuangan menuntut penjualan setinggi-tingginya, sedangkan
bagian anda menuntut dukungan biaya promosi besar-besaran. Begitu orang-orang
itu kita ajak bicara pada tataran corporate,
untuk tujuan yang lebih besar, mereka akan cenderung untuk berpikir lebih
jernih.
Teknik 2: Memperluas sumber daya yang ada. Konflik bisa
terjadi karena sumber daya yang langka yang dibutuhkan banyak orang. Contoh,
hanya ada satu saluran telpon untuk dua bagian. Ketika mereka akan
menggunakannya, mereka saling berebut. Cara manajemen konfliknya? Ya, tambah
saja pesawat telponnya. Ini adalah contoh yang sangat menggampangkan, namun saya
harapkan anda menangkap gagasannya.
No comments:
Post a Comment