Sunday, July 3, 2016

FIQIH AL-ADYAN Catatan Dr.M.Rakib Pekanbaru Riau Indonesia 2016

FIQIH  AL-ADYAN

Catatan Dr.M.Rakib Pekanbaru Riau Indonesia 2016

      Perlunya buku  FIQIH  AL-ADYAN untuk mengantisipasi generasi  muda terkena penyakit  Abraham Syaifuddin, si ustad yang murtad. Karena sebelumnya tidak pernah belajar ilmu perbandingan agama. Seribu tahun yang lalu, As Syahrostani( Tahun 474-Hijriyah sampai 548 H, bersamaan dengan tahun masehi  1076, sampai tahun 1153 M) Banyak merekam sejarah panjang pemikiran para filosof, Teolog dan ahli Hikmah termasyhur dari berbagai penjuru dunia, yang membentang sejak ribuan tahun silam, mulai dari:
1.     Sejaran  para pemikir pra Sokrates
2.     Thales,
3.     Phitagoras,
4.     4 Plato, Aristoteles, Porphyry, hingga
5.     Ibn sina dan al parabi dari tradisi pemikiran kuno seperti al sabiah al Hanafiah dan stoic hingga aliaran Sekte Tanasukh Rekarnasi dan Al kabiliah Pemuja Spritualisme.
Sejarah Nabi Isa AS yang dicobai Iblis setelah beliau berpuasa 40 hari 40 malam.  Matius 4: 2-5

Kemudian, kata Yesus kepadanya Yesus berkata kepadanya, “Enyahlah, Iblis! Ada tertulis, ‘Kamu harus menyembah Tuhan Allahmu dan kepada-Nya saja kamu beribadah.’”
TL (1954) ©

SABDAweb Mat 4:10
Lalu kata Yesus kepadanya, "Nyahlah engkau dari sini, hai Iblis, karena telah tersurat: Hendaklah engkau menyembah Allah Tuhanmu, dan beribadat hanya kepada-Nya sahaja."
BIS (1985) ©

SABDAweb Mat 4:10
Yesus menjawab, "Pergi kau, hai Penggoda! Dalam Alkitab tertulis: Sembahlah Tuhan, Allahmu, dan layanilah Dia sa

        Al-Milal Wan Nihal, adalah buku perbandingan agama yang  memberi wawasan Luas Kepada para pembaca tentang proses dialektika pemikiran dari Manusia manusia pemikir yang tidak kenal lelah dalam pencarian kebenaran dan hakikat Kehidupan, tentang tema tema besar Kemanusian, ruh, emosi, akal, libido, ego, malaikat, nabi dan Tuhan yang menjadi kajian ilmu ilmu agama teologi Filsafat psikologi dan spiritual. Tak bisa di sangkal bahwa tema tema yang di bahas dalam buku ini menjadi dasar pijakan berpikir manusia modern sekarang ini. Tidak mengherankan jika isu isu modern sekarang seperti HAM, Anti Kekerasan, dan gerakan spritualisme adalah kelanjutan dari ide ide besar dari para pemikir dari masa lalu.
        Hal yang mengagumkan dari Al Syarastani adalah kejeniusannya dalam mencerna argumentasi argumentasi Filosofis dan Teologis yang kompleks dan rumit kedalam bahasa yang sederhana dan kuat Yang juga menarik adalah bahwa pemaparan sejarah pemikiran umat manusia ini Selalu di kaitkan dengan teks teks Al Qur`an. Al Syarastani menggarisbawahi Kecemerlangan ide ide Filosofis dan Hikmah hikmah kehidupan serta mengkritis argumentasi rasio yang dianggap menyimpang Dari Akidah Islam. dengan mengutip dan mendasarkan diri dengan ayat ayat Al Qur`an tentang tema tema terkait.


        Buku ini telah terbukti sebagai karya klasik nan `Abadi` yang menawarkan kearifan dan pencerahan bagi para pembacanya. Ditambahkan dengan proses penerjemahannya secara utuh dari sumber aslinya yang berbahasa arab, maka buku ini menjadi sangat layak dibaca bagi Khalayak luas.

No comments:

Post a Comment

Komentar Facebook