KATAPENGANTAR
Penulis tertarik mengumpulkan
informasi tentang bahan nuklir yang
melimpah di Indonesia, karena banyak
gunung di Sumatera, Jawa, dan NTB diperkirakan mengandung jutaan ton bahan
nuklir, yang siap untuk diolah. Penulis sebagai widyaiswara LPMP Riau, sejak tahun 2000, selau
berhayal tentang energy baru, untu k bahan bakar di masa yang akan datang,
antara lain adalah nuklir dan tenaga matahari. (Solar energy).
PENDAHULUAN
Minyak
bumi tidak lama lagi, akan habis, jika energy nuklir tidak diolah dengan baik,
dunia ini akan menjadi gelap. Penulis tertarik pula untuk mendata Negara-negara
yang sudah berhasil memakai energy nuklir.Negara
yang
Punya
Reaktor
Nuklir
Terbesar
Di
Dunia. Pembangkit
tenaga nuklir adalah salah satu energi alternatif untuk mengatasi kelangkaan
bahan bakar fosil karena disebabkan oleh perubahan alam, perubahan cuaca dan
iklim Salah satu energi yang dihasilkan dari tenaga nuklir digunakan sebagai
pembangkit listrik tenaga nuklir. Pembangkit listrik tenaga nuklir dapat
diandalkan sebagai pemasok kebutuhan listrik suatu bangsa, sehingga banyak
negara membangun reaktor nuklir untuk memenuhi kebutuhan energinya. Berikut ini
adalah 10 negara dengan reaktor nuklir terbanyak
10. India, 17
reaktor nuklir
India memiliki
17 reaktor nuklir dan merupakan sumber energi terbesar ke empat di India. Jika
Jerman mempertimbangkan akan menghentikan energi nuklirnya karena bencana
Fukushima, namun tidak dengan India. Inda tidak terpengaruh oleh kecelakaan
atau bencana di Fukushima. Bahkan di tahun 2010 India menyusun rencana proyek
ambisiusnya untuk mengembangkan energi nuklir hingga mencapai kapasitas 63.000
MW hingga tahun 2023
9. Jerman, 17
reaktor nuklir
Jerman memiliki
17 reaktor nuklir dan di tahun 2011 tenaga nuklir Jerman menyuplai 17,7 %
kebutuhan listrik Jerman. Angka ini menurun dari tahun 2010 yaitu sebesar
22,4%. Pengembangan teknologi nuklir di Jerman menjadi perdebatan dalam agenda
politik, terlebih adanya sengketa energi antara Rusia dan Belarus tahun 2007
dan kecelakaan Fukushima tahun 2011. Kedua peristiwa ini membuat pemerintah
Jerman resmi mengumumkan rencana untuk meninggalkan energi nuklir dalam waktu
11 tahun. Pengumuman ini disampaikan ke publik tanggal 30 Mei 2011
8. China, 17
reaktor nuklir
China sebagai
negara dengan negara berpenduduk terpadat di dunia memiliki 17 reaktor nuklir.
Pembangkit tenaga nuklir China dibangun sebagai energi alternatif listrik
batubara yang sudah mulai langka. Cina memiliki dua perusahaan listrik bertenaga
nuklir yang terbesar yaitu China National Nuclear Corporation di timur laut
Cina dan China Guangdong Nuclear Power Group di tenggara Cina
7. Korea
Selatan, 18 reaktor nuklir
Korea Selatan
adalah negara ke tujuh yang memiliki reaktor nuklir terbanyak yaitu sebesar 18
reaktor. Energi nuklir di Korsel sangat aktif dengan mengekspor teknologi
nuklirnya ke beberapa negara seperti Yordania, Uni Emirat Arab, Turki,
Indonesia, India, Malaysia dan RRC. Pembangkit listrik tenaga nuklir Korsel
dikelola di 4 wilayah yaitu Yeonggwang, Kori, Wolseong dan Uljin
6. Canada, 18
reaktor nuklir
Canada sebagai
salah satu negara terluas memiliki 18 reaktor nuklir dan pada tahun 2009
sekitar 15% pasokan listrik Kanada di hasilkan oleh tenaga nulikir. Tahun 2011
pemerintah Kanada berencana akan membangun sebuah stasiun nuklir baru namun
rencana ini masih dalam pembahasan karena setelah bencana di Fukushima,
pemerintah Kanada memerintah untuk meninjau kembali keselamatan dan perbaikan
di semua operator reaktor nuklir
5. Inggris, 19
reaktor nuklir
Inggris memiliki
19 reaktor nuklir dan telah menghasilkan tenaga nuklir yang telah menyuplai
seperenam kebutuhan listrik Inggris di tahun 2012. Sejak didirikan tahun 1956,
Inggris "hanya" mengalami dua kali kecelakaan nuklir yaitu di
Windscale karena kebakaran tumpukan plutonium tanggal 8 Oktober 1957 dan di
Sellafield karena sebanyak 20 ton uranium dan 160kg plutonium mengalami
kebocoran karena ada pipa yang retak pada tanggal 19 April 2005
4. Russia, 31
reaktor nuklir
Russia memiliki
31 reaktor nuklir dan memiliki sejarah kelam dengan reaktor nuklirnya di
Ukraina (dulu bagian dari SSR) pada reaktor nomor empat dari Chernobyl Nuclear
Power Plant di tahun 1986. Kini pemerintah Russia lebih berhati-hati dalam
mengelola reaktor nuklirnya. Pasokan listrik Russia tahun 2010 dipenuhi oleh
pembangkit listrik tenaga nuklir sebesar 16% dengan kekuatan sebesar 170,1 TWh.
Pemerintah Rusia merencanakan akan meningkatkan reaktor nuklirnya dari 31 ke 59
reaktor
3. Jepang, 55
reaktor nuklir
Jepang adalah
negara ketiga yang memiliki banyak reaktor nuklir, sebanyak 55 reaktor nuklir.
Energi nuklir nampaknya merupakan prioritas nasional yang strategis. Sebagai
negara yang kerap dilanda gempa, kerusakan reaktor nuklir menjadi kekawatiran
seluruh rakyat Jepang dan mungkin juga dunia. Seperti peristiwa 11 Maret 2011,
yang telah menghancurkan sistem pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir di
Fukushima dalam bencana tsunami. Sedikitnya 140 ribu penduduk atau yang
berjarak 20 km dari reaktor di evakuasi
2. Perancis, 59
reaktor nuklir
Perancis
merupakan negara yang memiliki reaktor nuklir paling banyak kedua, yaitu
sebanyak 59 reaktor nuklir. Perancis dipaksa memiliki banyak reaktor nuklir karena,
negara ini tidak memiliki sumber daya energi yang berupa minyak, sebagai sumber
energi negara tersebut. Pembangkit tenaga nuklir Perancis menghasilkan energi
540,6 TWh dan telah memenuhi sebanyak 78,8% kebutuhan energi listrik di
Perancis, angka ini adalah persentase tertinggi di dunia. Sehingga tarif
listrik di Perancis merupakan yang termurah di Eropa
1. Amerika
Serikat, 104 reaktor nuklir
Amerika adalah
negara yang paling banyak memiliki reaktor nuklir, yaitu sebanyak 104 reaktor
nuklir komersial. Sebanyak 69 merupakan reaktor air bertenaga dan 35 reaktor
air mendidih. Ada sebanyak 65 pembangkit listrik tenaga nuklir yang telah
memiliki lisensi untuk beroperasi. Pembangkit tersebut menghasilkan energi
listrik sebesar 806,2 TWh dan telah menyuplai 19,6% kebutuhan listrik total di
seluruh AS pada tahun 2008. Bulan Februari 2012, US Nuclear Regulatory
Commission telah menyetujui pembangunan dua reaktor, dengan alasan karena
bencana tsunami yang melanda Jepang 11 Maret 2011 yang telah menghancurkan
reaktor nuklir di Fukushima.
Namun rencana
pembangunan ini mendapat tentangan dari aktivis lingkungan dan anti nuklir
karena alasan keselamatan publik dan lingkungan, terlebih dengan bencana di
Fukushima yang belum pulih benar
Senjata nuklir
Dari Wikipedia bahasa Indonesia,
ensiklopedia bebas
Awan cendawan pengeboman
Nagasaki, Jepang, 1945,
menjulang sampai 18 km di atas hiposentrum.
Senjata
nuklir adalah senjata
yang mendapat tenaga dari reaksi nuklir dan mempunyai
daya pemusnah yang dahsyat - sebuah bom nuklir mampu memusnahkan sebuah kota.
Senjata nuklir telah digunakan hanya dua kali dalam pertempuran - semasa Perang
Dunia II oleh Amerika Serikat terhadap
kota-kota Jepang,
Hiroshima
dan Nagasaki.Pada
masa itu daya ledak bom nuklir yg dijatuhkan di Hiroshima
dan Nagasaki
sebesar 20 kilo(ribuan) ton TNT. Sedangkan bom nuklir sekarang ini berdaya
ledak lebih dari 70 mega(jutaan)
ton TNT
Negara pemilik senjata nuklir
yang dikonfirmasi adalah Amerika Serikat, Rusia, Britania
Raya (Inggris), Perancis, Republik Rakyat Cina, India, Korea
Utara dan Pakistan. Selain itu, negara Israel
dipercayai mempunyai senjata nuklir, walaupun tidak diuji dan Israel
enggan mengkonfirmasi apakah memiliki senjata nuklir ataupun tidak. Lihat daftar negara dengan
senjata nuklir lebih lanjut.
Bentuk bom
nuklir yang dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki
Senjata nuklir kini dapat
dilancarkan melalui berbagai cara, seperti melalui pesawat
pengebom, peluru kendali, peluru kendali balistik, dan Peluru kendali balistik
jarak benua.Tipe senjata nuklir
Dua tipe
desain dasar
Senjata nuklir mempunyai dua tipe
dasar. Tipe pertama menghasilkan energi ledakannya hanya dari proses reaksi
fisi. Senjata tipe ini secara umum dinamai bom atom (atomic bomb,
A-bombs). Energinya hanya diproduksi dari inti
atom.
Pada senjata tipe fisi, masa fissile
material (uranium
yang diperkaya atau plutonium) dirancang mencapai supercritical
mass - jumlah massa yang diperlukan untuk membentuk reaksi rantai- dengan
menabrakkan sebutir bahan sub-critical terhadap butiran lainnya (the
"gun" method), atau dengan memampatkan bulatan bahan sub-critical
menggunakan bahan peledak kimia sehingga mencapai tingkat kepadatan beberapa
kali lipat dari nilai semula. (the "implosion" method). Metoda yang
kedua dianggap lebih canggih dibandingkan yang pertama. Dan juga penggunaan
plutonium sebagai bahan fisil hanya bisa di metoda kedua.
Tantangan utama di semua desain
senjata nuklir adalah untuk memastikan sebanyak mungkin bahan bakar fisi
terkonsumsi sebelum senjata itu hancur. Jumlah energi yang dilepaskan oleh
pembelahan bom dapat berkisar dari sekitar satu ton TNT ke sekitar 500.000 ton
(500 kilotons) dari TNT.
Tipe
kedua memproduksi sebagian besar energinya melalui reaksi fusi
nuklir. Senjata jenis ini disebut senjata termonuklir atau bom
hidrogen (disingkat sebagai bom-H), karena tipe ini didasari proses fusi nuklir
yang menggabungkan isotop-isotop hidrogen (deuterium dan tritium). Meski, semua
senjata tipe ini mendapatkan kebanyakan energinya dari proses fisi (termasuk
fisi yang dihasilkan karena induksi neutron
dari hasil reaksi fusi.) Tidak seperti tipe senjata fisi, senjata fusi tidak
memiliki batasan besarnya energy yang dapat dihasilkan dari sebuah sejata
termonuklir.
Dasar kerja
desain Tellr-Ulam pada bomb hidrogen: sebuah bomb fisi menghasilkan radiasi
yang kemudian mengkompresi dan memanasi butiran bahan fusi pada bagian lain.
Senjata termonuklir bisa berfungsi dengan
melalui sebuah bomb fisi yang kemudian memampatkan dan memanasi bahan fisi.
Pada desain Teller-Ulam, yang mencakup semua senjata termonuklir multi megaton,
metoda ini dicapai dengan meletakkan sebuah bomb fisi dan bahan bakar fusi (deuterium
atau lithium deuteride) pada jarak berdekatan di dalam sebuah wadah khusus yang
dapat memantulkan radiasi. Setelah bomb fisi didetonasi, pancaran sinar
gamma and sinar X yang dihasilkan
memampatkan bahan fusi, yang kemudian memanasinya ke suhu termonuklir.
Reaksi fusi yang dihasilkan, selanjutnya
memproduksi neutron berkecepatan tinggi yang sangat banyak, yang kemudian
menimbulkan pembelahan nuklir pada bahan yang biasanya tidak rawan pembelahan,
sebagai contoh depleted uranium. Setiap komponen pada design ini disebut
"stage" (atau tahap). Tahap pertama pembelahan atom bom adalah primer
dan fusi wadah kapsul adalah tahap sekunder. Di dalam bom-bom hidrogen besar,
kira-kira separuh dari 'yield' dan sebagian besar nuklir fallout, berasal pada
tahapan fisi depleted uranium. Dengan merangkai beberapa tahap-tahap yang
berisi bahan bakar fusi yang lebih besar dari tahap sebelumnya, senjata
termonuklir bisa mencapai "yield" tak terbatas. Senjata terbesar yang
pernah diledakan (the Tsar Bomba dari USSR) merilis energi setara lebih dari 50
juta ton (50 megaton) TNT. Hampir semua senjata termonuklir adalah lebih kecil
dibandingkan senjata tersebut, terutama karena kendala praktis seperti perlunya
ukuran sekecil ruang dan batasan berat yang bisa di dapatkan pada ujung kepala
roket dan misil.
Ada juga tipe senjata nuklir lain, sebagai
contoh boosted fission weapon, yang merupakan senjata fisi yang memperbesar
'yield'-nya dengan sedikit menggunakan reaksi fisi. Tetapi fisi ini bukan
berasal dari bom fusi. Pada tipe 'boosted bom', neutron-neutron yang dihasilkan
oleh reaksi fusi terutama berfungsi untuk meningkatkan efisiensi bomb fisi.
contoh senjata didesain untuk keperluan khusus; bomb neutron adalah senjata
termonuklir yang menghasilkan ledakan relatif kecil, tetapi dengan jumlah
radiasi neutron yang banyak. Meledaknya senjata nuklir ini diikuti dengan
pancaran radiasi neutron. Senjata jenis ini, secara teori bisa digunakan untuk
membawa korban yang tinggi tanpa menghancurkan infrastruktur dan hanya membuat fallout
yang kecil. Membubuhi senjata nuklir dengan bahan tertentu (sebagain contoh cobalt atau emas)
menghasilkan senjata yang dinamai "salted bomb". Senjata jenis ini
menghasilkan kontaminasi radioactive yang sangat tinggi. Sebagian besar variasi
di disain senjata nuklir terletak pada beda "yield" untuk berbagai
keperluan, dan untuk mencapai ukuran fisik yang sekecil mungkin.
Ujicoba pertama
Rencana
untuk membuat bom uranium oleh negara-negara Sekutu dimulai sejak tahun 1939
ketika Albert Einstein menulis surat kepada Presiden AS Franklin D. Roosevelt
dan menyampaikan teorii bahwa reaksi rantai nuklir yang tidak terkontrol
memiliki potensi besar untuk dijadikan senjata pembunuh massal. Pada 1940,
pemerintah AS menyetujui dana sebesar 6.000 dolar untuk membiayai pembuatan bom
atom itu. Proyek yang disebut sebagai proyek Manhattan itu akhirnya mencapai
hasil lima tahun kemudian dengen dana yang membengkak hingga dua juta dolar.
Pertanyaan selanjutnya adalah kepada siapa bom itu akan dijatuhkan? Target adalah
Jerman. Namun, karena Jerman telah menyerah dalam Perang Dunia II, pada Agustus
1945 Jepang menjadi korban dari serangan bom atom generasi pertama tersebut.
Pranala luar
- (Inggris) The 61st Hiroshima Day (Peringatan bom Hiroshima).
Hasil Tambang Termahal di Dunia
1.Plutonium
Logam Radio aktif yang mampu mengubah
seorang Bruce Banner menjadi HULK dan menjadi tenaga penggerak bagi Tony Stark
untuk dapat menggunakan baju besi saktinya yang lebih kita kenal sebagai IRON
MAN, merupakan suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Pu
dan nomor atom 94. Ia merupakan unsur radioaktif transuranium yang langka dan
merupakan logam aktinida dengan penampilan berwarna putih keperakan.
Pada tahun 1945 kota Nagasaki dan Hirosima sudah pernah merasakan betapa tidak sedapnya rasa dari sejata yang dibuat dari bahan dasar logam yang satu ini.
Karena Menjadi bahan dasar untuk pembuatan senjata nuklir, sangat reaktif, sangat langka, sangat berbahaya dan tentu saja sangat MAHAL, menjadikan Plutonium sebagai raja dari bahan tambang sejagat.
2. Uranium
Sama halnya dengan Plutonium, Uranium
Juga merupakan bahan dasar pembuatan Bom atom, dengan tabel periodik yang
memiliki lambang U dan nomor atom 92. Sebuah logam berat, beracun, berwarna
putih keperakan dan radioaktif alami, uranium termasuk ke dalam seri aktinida
(actinide series). isotopnya 235U digunakan sebagai bahan bakar reaktor nuklir
dan senjata nuklir. Uranium biasanya terdapat dalam jumlah kecil di bebatuan,
tanah, air, tumbuhan, dan hewan (termasuk manusia). Sifat radio aktif dari
logam jenis ini dapat memicu perubahan kode DNA kita. Bayangkan, jika mahluk
hidup terkena dampak radiasi dari benda ini, bisa-bisa seekor sapi betina berubah
bentuk menjadi kambing jantan berkepala lima saking kuatnya pengaruh benda ini
dalam memacu reaksi mutasi genetik terhadap mahluk hidup.
Mungkin hanya Superman, Chuck Noris dan Sipitung saja yang mampu memegannya dengan tangan telanjang tanpa terkena dampak dari radiasinya yang sangat kuat. Satu gram uranium memiliki kandungan energi setara dengan satu gerbong batu bara. Waw, dahsyat bukan. Pantas saja jika logam yang satu ini, meskipun sangat berbahaya dan langka tetap saja dicari untuk kepentingan sumberdaya energi, itu yang membuat harganya menjadi selangit, segunung dan sekampung.
Mungkin hanya Superman, Chuck Noris dan Sipitung saja yang mampu memegannya dengan tangan telanjang tanpa terkena dampak dari radiasinya yang sangat kuat. Satu gram uranium memiliki kandungan energi setara dengan satu gerbong batu bara. Waw, dahsyat bukan. Pantas saja jika logam yang satu ini, meskipun sangat berbahaya dan langka tetap saja dicari untuk kepentingan sumberdaya energi, itu yang membuat harganya menjadi selangit, segunung dan sekampung.
Reaktor Korut Diperkirakan Produksi
Plutonium
Fajar Nugraha - Okezone Browser anda
tidak mendukung iFrame
Kamis, 2 Mei 2013 12:36 wib
Citra satelit fasilitas nuklir Korut (Foto: Sky News)
PYONGYANG - Foto citra satelit terbaru dari reaktor baru milik Korea
Utara (Korut) menunjukan, sebuah reaktor milik Korut diyakini mampu memproduksi
materi berbahaya. Produksinya pun diperkirakan sudah hampir rampung.
Reaktor baru Korut ini diyakini mampu memproduksi material nuklir yang bisa dijadikan senjata. Reaktor tersebut diperkirakan juga memiliki kapabilitas untuk memproduksi plotunium. Demikian diberitakan Sky News, Kamis (2/5/2013).
Peneliti Amerika Serikat (AS) yang pernah mengunjungi kompleks nuklir Yongbyon pada 2010 itu, menyimpulkan bahwa reaktor itu menghasilkan energi listrik. Namun analisis mengatakan lain, mereka menilai reaktor ini bisa memproduksi plutonium yang bisa diubah menjadi senjata nuklir.
Citra satelit itu dirilisi melalui website 38 North. Foto yang diambil pada bulan lalu, menunjukkan penyelesaian akhir dari sisi luar reaktor tersebut.
Reaktor baru Korut ini diyakini mampu memproduksi material nuklir yang bisa dijadikan senjata. Reaktor tersebut diperkirakan juga memiliki kapabilitas untuk memproduksi plotunium. Demikian diberitakan Sky News, Kamis (2/5/2013).
Peneliti Amerika Serikat (AS) yang pernah mengunjungi kompleks nuklir Yongbyon pada 2010 itu, menyimpulkan bahwa reaktor itu menghasilkan energi listrik. Namun analisis mengatakan lain, mereka menilai reaktor ini bisa memproduksi plutonium yang bisa diubah menjadi senjata nuklir.
Citra satelit itu dirilisi melalui website 38 North. Foto yang diambil pada bulan lalu, menunjukkan penyelesaian akhir dari sisi luar reaktor tersebut.
Korut sebelumnya mengungkapkan fasilitas pengayaan uranium skala industrial pada 2010 lalu. Fasilitas pengayaan uranium itu didesain untuk menyediakan bahan bakar untuk reaktor nuklir.
Perkembangan terbaru ini memicu kewaspadaan karena adanya sentrifugal yang berpotensi bisa dirubah untuk memproduksi uranium yang menjalani proses pengayaan tingkat tinggi. Dalam arti lain, mampu membuat materi fisil untuk senjata nuklir berbahaya.
No comments:
Post a Comment