Monday, April 29, 2013

MENIPU TUHAN (Humor Pra Penipu)




















KATA  PENGANTAR

     Menipu Tuhan adalah ucapan dari  orang jauh dari agama, maksudnya orang kurang imannya, dengan enteng saja ia berbuat dosa, pada dasarnya ia telah menipu dirinya sendiri. Kurikulum pendidikan anti penipuan, menurut penulis harus dimunculkan di Indonesia ini. Paling tidak, penataran atau mata pelajaran khusus tentang anti penipuan dan korupsi, dua jam dalam dalam seminggu, mengingat model penipuan kini, bermacam-macam bentuknya. Malapetaka  korupsi di Indonesia belakangan ini  terekspose ke media massa. Akan tetapi  sebenarnya sudah terjadi  sejak dahulu, hanya pada jaman dulu tidak ada yang berani bersuara.

   Sekarang adalah jaman keterbukaan, karena sistem terus berevolusi. Indonesia sudah mempunyai super body KPK untuk memberantas korupsi yang  gede-gede. Namun, institusi-institusi penegak hukum ini tidak steril dari pelanggaran, mulai dari Ketua KPK antasari ashar sekarang masih dalam proses persidangan lanjutan, hingga beberapa oknum Polisi terlibat, kasus internal Polisi yang lagi hangat dan juga di Kejaksaan hingga pengadilan. Ada apa dengan sumber daya manusia di Indonesia ini? apakah ada kesalahan di dunia pendidikan dasar hingga Perguruan Tinggi di negeri ini ?
Belakangan ini ada wacana untuk memasukan pelajaran khusus anti korupsidi jenjang sekolah di Indonesia. Wacana ini mengundang pro dan kontra di kalangan pakar, pengamat maupun praktisi pendidikan. Apakah dengan memiliki mata pelajaran khusus tentang anti korupsi maka akan menciptakan generasi yang anti korupsi? bukankah kita sudah memiliki pelajaran PPKn yang mana juga memuat tentang kejujuran dan cinta tanah air.

       Ada pelajaran agama, dimana diajarkan tentang ketuhanan, meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan yang maha Esa, dsbnya. Menurut pakar pendidikan dan juga  guru besar dari UNJ, Arif Rahman bahwa pelajaran khusus muatan anti korupsi itu tidak diperlukan karena akan menambah beban pelajaran yang sudah cukup banyak. “Pendidikan di Indonesia ini lebih banyak mengejar hasil-hasil berupa angka bukan pemahaman,” demikian yang ditambahkan oleh Arif Rahman. Beliau menyarankan agar Pendidikan di Indonesia ini justru mengurangi jumlah mata pelajaran. Masing - masing guru berkoordinasi dalam memberikan penugasan, apa bisa ya ? dan berapa banyak guru yang akan dirumahkan kalau dikurangi.

        Apa yang dikatakan oleh Arif Rahman ada benarnya, bahwa di Indonesia masih mengejar keberhasilan pendidikan dari angka-angka. Ujian Nasional yang diterapkan saat ini menjadi bukti pemerintah mengejar angka, sehingga walaupun ada pengawasan yang ketat, guru/pengawas disumpah toh masih banyak jalan menuju roma untuk mensukseskan murid-muridnya. Ada kecurigaan yang disinyalir dari hasil pemindaian (scanning) LJK, dimana ada 210 sekolah di sebuah propinsi yang memiliki kesamaan pola jawaban. Tentunya yang memiliki kewenangan menyatakan ada kecurangan adalah BNSP (Badan Nasional Standar Pendidikan). Terlepas benar tidaknya sinyalemen itu, lantas dimana urgensinya mengadakan mapel khusus tentang anti korupsi, jika ternyata benar terjadi ketidakjujuran pelaksanaan UN. Bilamana BSNP menyatakan telah terjadi pelanggaran POS UN. Masih perlukah diadakan pelajaran khusus anti korupsi di sekolah-sekolah dan dimulai dari jenjang yang mana..? semoga


PENDAHULUAN


         Pendidikan antikorupsi di sekolah-sekolah dan perguruan tinggi . Begitulah informasi yang penulis dapatkan di berbagai media. Konon, sebentar lagi akan bisa dilaksanakan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, sudah merancang modul pendidikan antikorupsi untuk lembaga pendidikan jenjang SD hingga perguruan tinggi. Hal tersebut disampaikan Pimpinan KPK Bambang Wijdojanto, usai menghadiri seminar Diskresi dalam Penegakan Hukum Tindak Pidana Korupsi di Univesitas Brawijaya Malang, Jawa Timur, Senin (11/6/12).
        Menurut Bambang, pendidikan merupakan salah satu fokus KPK dalam pemberantasan korupsi saat ini. "Sebagai langkah awal, KPK telah menyusun modul pendidikan antikorupsi bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional. Hal itu dilakukan untuk membangun sistem integritas nasional," katanya. Untuk di tingkat perguruan tinggi, lanjut Bambang, pendidikan antikorupsi diusulkan untuk masuk dalam mata kuliah. Sedangkan di tingkat sekolah, diusulkan masuk ke dalam mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Dengan demikian, diharapkan generasi muda telah dididik untuk tak melaksanakan praktek korupsi jika mereka telah dewasa.
"Sudah ada sejumlah langkah yang bisa dilakukan untuk memberantas korupsi oleh KPK. Namun harapan kami, tidak hanya KPK yang berjuang memberantas korupsi. Semua pihak dan warga negara harus punya keinginan sama dengan KPK," katanya.


BAB  I

PENIPUAN LUCU MENGGELIKAN

1.Tipuan pulsa

Penipu : Tolong beliin mama 50 ribu ke nomr baru mama 08387583xxxx, mama lagi di kantor polisi, jangan telpon dulu, ne pake nomor temen mama.
Jojon :Iya bentar. Habis bangun tidur.
Penipu : Cepet ya Nak, mama butuh banget.
Jojon :Kok nomornya ganti Bu ?
Penipu : Iya nak. Ini baru beli.
Jojon : Eh Bu, btw handpon nya baru yah ?
Penipu : Iya,udah cepet beliin. Mama butuh banget nih
Jojon : Oh iya Bu, kok tumben bilang MAMA, dulu kan IBU
Penipu : Maklum nak, Ibu di kantor polisi. Jadi grogi
JojonTapi ibuku kan sudah meninggal 10th yang lalu, emang ada kantor polisi ya dikuburan Bu ?
Penipu : EH KAMPRET, KENAPA BARU BILANG ? NGABISIN PULSA GUE LU...DASAR MUKA JAMBAN LU !!!
Jojon : (hening dalam kebingungan)

2. Tipuan suir taksi

Seorang lelaki janji kencan dengan seorang perempuan. Bermobil mereka pergi ke Puncak dan menyewa sebuah kamar.

Sesaat sebelum bercinta, si perempuan berkata: "Aku ingin jujur kepadamu. Sebenarnya aku ini pelacur." Si lelaki berpikir sebentar dan berkata bahwa hal itu tidak menjadi masalah.

Dia setuju untuk membayar Rp100,000 dan mereka mulai bercinta. Setelah selesai si lelaki berkata: "Aku juga harus jujur kepadamu. Sebenarnya aku ini sopir taksi dan kamu harus bayar Rp100,000 untuk kembali ke Jakarta."

BAB      II


ABU NAWAS MENIPU PARA PENIPU
          Tak selamanya Abu Nawas bersikap konyol. Kadang-kadang timbul kedalaman hatinya yang merupakan bukti kesufian dirinya. Bila sedang dalam kesempatan mengajar, ia akan memberikan jawaban-jawaban yang berbobot sekalipun ia tetap menyampaikannya dengan ringan. Seorang murid Abu Nawas ada yang sering mengajukan macam-macam pertanyaan. Tak jarang ia juga mengomentari ucapan-ucapan Abu Nawas jika sedang memperbincangkan sesuatu. Ini terjadi saat Abu Nawas menerima tiga orang tamu yang mengajukan beberapa pertanyaan kepada Abu Nawas.
“Manakah yang lebih utama, orang yang mengerjakan dosa-dosa besar atau orang yang mengerjakan dosa-dosa kecil?” ujar orang yang pertama.
“Orang yang mengerjakan dosa kecil,” jawab Abu Nawas.
“Mengapa begitu,” kata orang pertama mengejar.
“Sebab dosa kecil lebih mudah diampuni oleh Allah,” ujar Abu Nawas. Orang pertama itupun manggut-manggut sangat puas dengan jawaban Abu Nawas.
Giliran orang kedua maju. Ia ternyata mengajukan pertanyaan yang sama, “Manakah yang lebih utama, orang yang mengerjakan dosa-dosa besar atau orang yang mengerjakan dosa-dosa kecil?” tanyanya.
“Yang utama adalah orang yang tidak mengerjakan keduanya,” ujar Abu Nawas.
“Mengapa demikian?” tanya orang kedua lagi.
“Dengan tidak mengerjakan keduanya, tentu pengampunan Allah sudah tidak diperlukan lagi,” ujar Abu Nawas santai. Orang kedua itupun manggut-manggut menerima jawaban Abu Nawas dalam hatinya.
Orang ketiga pun maju, pertanyaannya pun juga seratus persen sama. “Manakah yang lebin utama, orang yang mengerjakan dosa-dosa besar atau orang yang mengerjakan dosa-dosa kecil?” tanyanya.
“Orang yang mengerjakan dosa besar lebih utama,” ujar Abu Nawas.
“Mengapa bisa begitu?” tanya orang ktiga itu lagi.
“Sebab pengampunan Allah kepada hamba-Nya sebanding dengan besarnya dosa hamba-Nya,” ujar Abu Nawas kalem. Orang ketiga itupun merasa puas argumen tersebut. Ketiga orang itupun lalu beranjak pergi.
***
Si murid yang suka bertanya kontan berujar mendengar kejadian itu. “Mengapa pertanyaan yang sama bisa menghasilkan tiga jawaban yang berbeda,” katanya tidak mengerti.
Abu Nawas tersenyum. “Manusia itu terbagi atas tiga tingkatan, tingkatan mata, tingkatan otak dan tingkatan hati,” jawab Abu Nawas.
“Apakah tingkatan mata itu?” tanya si murid.
“Seorang anak kecil yang melihat bintang di langit, ia akan menyebut bintang itu kecil karena itulah yang tampak dimatanya,” jawab Abu Nawas memberi perumpamaan.
“Lalu apakah tingkatan otak itu?” tanya si murid lagi.
“Orang pandai yang melihat bintang di langit, ia akan mengatakan bahwa bintang itu besar karena ia memiliki pengetahuan,” jawab Abu Nawas.
“Dan apakah tingkatan hati itu?” Tanya si murid lagi.
“Orang pandai dan paham yang melihat bintang di langit, ia akan tetap mengatakan bahwa bintang itu kecil sekalipun ia tahu yang sebenarnya bintang itu besar, sebab baginya tak ada satupun di dunia ini yang lebih besar dari Allah SWT,” jawab Abu Nawas sambil tersenyum.
Si murid pun mafhum. Ia lalu mengerti mengapa satu pertanyaan bisa mendatangkan jawaban yang berbeda-beda. Tapi si murid itu bertanya lagi.
“Wahai guruku, mungkinkah manusia itu menipu Tuhan?” tanyanya.
“Mungkin,” jawab Abu Nawas santai menerima pertanyaan aneh itu.
“Bagaimana caranya?” tanya si murid lagi.
“Manusia bisa menipu Tuhan dengan merayu-Nya melalui pujian dan doa,” ujar Abu Nawas.
“Kalau begitu, ajarilah aku doa itu, wahai guru,” ujar si murid antusias.
“Doa itu adalah, “Ialahi lastu lil firdausi ahla, Wala Aqwa alannaril Jahimi, fahabli taubatan waghfir dzunubi, fa innaka ghafiruz dzambil adzimi.” (Wahai Tuhanku, aku tidak pantas menjadi penghuni surga, tapi aku tidak kuat menahan panasnya api neraka. Sebab itulah terimalah tobatku dan ampunilah segala dosa-dosaku, sesungguhnya Kau lah Dzat yang mengampuni dosa-dosa besar).
Banyak orang yang mengamalkan doa yang merayu Tuhan ini.

BAB   II


BOLEH PERCAYA BOLEH TIDAK


1.Cerita juru tipu  dari alkitab
Pada pagi ini lagi buka-buka iseng baca Alkitab Tentang Ishaq yang ingin memberi berkat untuk Esau, lucunya berkatnya telah salah alamat  ditipu Yakub, berkat Allah kok bisa ditipu dan dicolong,

Nah pada suatu hari Ishaq menyadari umurnya sudah tidak panjang, dia menyuruh anaknya ESAU mencarikan buruan dan memasakannya untuk ISHAQ bapanya agar ISHAQ bisa MemberkatI anaknya ESAU, lalu RIBKA istrinya ISHAQ diam-diam mendengarkan "pemberian berkat" itu dan bisik-bisik disuruhnya YAKUB anaknya mengambil kedua anak kambing jantan untuk merampas berkat.. 
kata YAKUB kepada ibunya: "Esau kakakku berbulu dadanya sedangkan kulit aku licin, zzzz mungkin ayah nanti akan merabaku dan mengutuk aku bukan mendapat berkat .."
otomatis YAKUB takut karena tidak mau menipu ayahnya yang telah buta dan takut mendapat kutuk, kata RIBKA kepada YAKUB: "biarlah aku yang menanggung kutukmu.."

      Alkisah RIBKA telah memasaknya dan menyuruh YAKUB untuk memberikan masakan kepadanya ayahnya ISHAQ yang telah buta itu, lalu RIBKA mencarikan pakaian ESAU yang terwangi dan memakaikan pakaian ESAU kepada YAKUB, lalu tidak lupa dibalurkan kulit kambing ke leher dan tangan YAKUB agar nampak berbulu, zzzz..

===
lalu datanglah Yakub kepada Ishaq dengan segala tipu daya..
"Bapa ini kubawakan makanan terbaik untukmu" kata YAKUB..
"siapakah kamu" kata Ishaq yang telah buta
"aku Esau" jawab YAKUB
"kalau suara suara Yakub, tangan tangan ESAU, zzzz" kata ISHAQ
lalu diberkatilah YAKUB..

==
tidak lama kemudian ESAU datang membawa buruan dan membawakannya binatang buruan dan membawakannya untuk Bapanya ISHAQ yang telah buta dan katanya: "Bapa ini aku membawakan daging buruan dan aku telah memasakannya untukmu" kata ESAU
terkejutlah ISHAQ, katanya: "loh tadi siapa yang membawakan untukku?" kata ISHAQ
 
"huaaaa ini pasti pekerjaan YAKUB, seperti yang sudah-sudah pembawa berkat adalah hak anak sulung (seperti Ismael), Yakub telah merampas hak aku dua kali, berikanlah BERKAT itu kepadaku Bapa" sambil menangis meraung-raung, zzzz..

tapi ISHAQ tidak memberikannya, katanya kepada ESAU: "sekarang hak kesulunganmu telah diambil YAKUB, maka engkau yang akan diperhamba dia, tapi akan berbalik kelak bila kau sungguh-sungguh dan kau akan mengambil kuk mu itu kembali ke tengkukmu"

======
hahahaha.. istri NABI kok licik ya, kok bisa ya nipu SUAMINYA yang NABI dan BUTA pake kulit kambing? penting ya ada kalimat bulu dada? zzzz.. penting banget gitu BERKAT TUHAN bisa ditipu? masa NABI ketipu? penting gitu sambil meraung-meraung? hahahaha, kisah yang aneh ini cuma ada di ALKITAB, wkwkwk...

=================
        Kejadian kelanjutannya Esau dendam kepada Yakub, ditengah perjalanannya dendam mencari Yakub lalu Esau mendapat istri, tapi dia kemudian mendapatkan anak om nya Nabi Ismael sebagai ISTRI, buka Kejadian 28 ayat 8-9 bunyinya:
28:8 maka Esaupun menyadari, bahwa perempuan Kanaan itu tidak disukai oleh Ishaq, ayahnya,
 
28:9 Sebab itu ia pergi kepada Ismael dan mengambil Mahalat menjadi isterinya, di samping kedua isterinya yang telah ada. Mahalat adalah anak Ismael anak Abraham, adik Nebayot.

====
        Istrinya Esau bernama Mahalat anak Ismael, upssss di ayat lain namanya udah berubah dan ga ada asal-usul perubahan nama seperti Abram menjadi Abraham dan Sarai menjadi Sara, ini membuktikan penulis Alkitab adalah pemalsu Kitab yang Kitabnya emang udah palsu, nama Mahalat berubah loooh..
 
Kejadian 36:1-3 begini bunyinya:

36: Inilah keturunan Esau, yaitu Edom.
 
36:2 Esau mengambil perempuan- perempuan Kanaan menjadi isterinya, yakni Ada, anak Elon orang Het, dan Oholibama, anak Ana anak Zibeon orang Hewi,
 
36:3 dan Basmat, anak Ismael, adik Nebayot.

===
       Bagaimana anak Ismael yang bernama Mahalat berubah menjadi Basmat, apa Camat? inilah tipuan  fatal pengedit yang kurang teliti, lagipun bukannya Ismael dah mati di ayat sebelumnya? terus ngapain nemuin Ismael? Nemuin di kuburan? zzz.. terus ngapain juga nikahin anak om nya? pernikahan yang aneh, zzzz.. maaf kawan-kawan semua, cerita ini hanya ada di Alkitab, jangan ditiru ya nikahin anak om, hahaha..

















1 comment:

  1. Permainan judi togel adalah permainan merakyat yang sangat populer di Indonesia. Dulu orang bermain togel secara langsung dengan memberi nomer pada bandar. Togel merupakan permainan judi yang terlarang di Indonesia dan illegal. Maka banyak pemain judi togel zaman dahulu yang bermain togel secara sembunyi sembunyi karena takut tertangkap aparat penegak hukum dan masuk penjara.
    Seiring dengan perkembangan teknologi, permainan judi togel pun semakin berkembang. Sekarang ini para pemain judi bisa bermain judi togel secara online di beberapa situs judi online. Dengan bermain judi secara online, pemain judi tidak perlu takut akan tertangkap oleh penegak hukum karena judi secara online sangat sulit dilacak dan kerahasiaan data pemain juga dijamin oleh agen situs judi online.
    Permainan togel online banyak jenisnya seperti 2D, 3D, 4D, colok bebas, shio dan masih banyak lagi yang lainnya. Untuk dapat memenangkan permainan judi online anda harus memahami cara bermain togel dengan benar sehingga akan memudahkan anda dalam memperoleh kemenangan. Bermain togel secara online selain lebih aman, main togel online juga menguntungkan loh. Karena total kemenangan yang diperoleh lebih besar, pemain yang ikut bermain pun juga banyak sehingga jackpot dapat mencapai ratusan juta rupiah atau lebih.
    Ada banyak cara untuk memprediksi angka togel yang akan keluar, dengan data data yang ada maka angka togel bisa diprediksi. Data data angka togel dapat dipergunakan untuk menemukan dan menentukan AK (Angka Kontrol) AM (Angka Main) AI (Angka Ikut) untuk Togel 2d, Togel 3d, Togel 4d 6d (Angka Control/Kontrol) menentukan Angka CB (Colok Bebas), Colok Macau, Toto Mako, Colok Macao (CM) – Colok Naga (CN Togel) yang keseluruhannya. Berdasarkan analisis dan perhitungan secara keseluruhan mengenai data data angka togel yang keluar sebelumnya maka diperoleh hasil prediksi togel jitu terbaik. prediksi togel jitu terbaik 100% tembus angka togel yang keluar. Anda harus memperhitungkan dan memperhitungkan lagi kemungkinan angka keluar. Faktor keberuntungan juga sangat berpengaruh penting dalam menentukan kalah menangnya anda dalam bermain togel. Anda bisa bermain togel di beberapa pasaran togel yang ada di indonesia seperti pasaran togel singapore. Pasaran togel singapore banyak dimainkan oleh para pecinta judi di indonesia.Dan Apabila Anda Ingin Mendapatkan Nomor Jitu 2D 3D 4D 6D Dari Mbah Agus Darma Selama Lima Kali Putaran,Silahkan Bergabung dengan Uang Pendaftaran Paket 2D Sebesar Rp. 500.000 Paket 3D Sebesar Rp. 700.000 Paket 4D Sebesar Rp. 1.000.000 Paket 6D Sebesar Rp. 1.500.000 dikirim Ke Rekening BRI.Atas Nama:No Rekening PENDAFTARAN MEMBER FORMAT PENDAFTARAN KETIK: Nama Anda#Kota Anda#Kabupaten#Togel SGP/HKG#DLL LALU kirim ke no HP : ( 0823-8738-4409 ) SILAHKAN HUBUNGI EYANG GURU:0823-8738-4409

    ReplyDelete

Komentar Facebook